Hidup Sehat

Depacco.com

Tuesday, December 4, 2012

Benda Bermuatan Listrik - Listrik Statis

BENDA BERMUATAN LISTRIK
Benda tersusun oleh partikel-partikel zat. Partikel zat yang ukurannya paling kecil dan tidak dapat dibagi-bagi lagi disebut atom. Dalam perkembangan selanjutnya, ternyata atom masih dapat dibagi-bagi lagi. Tiap atom tersusun dari inti atom dan elektron. Inti atom (nukleus) terdiri atas proton dan neutron. Adapun, elektron bergerak mengelilingi inti atom pada lintasannya dan mendapat gaya tarik inti atom. Partikel yang bermuatan negatif disebut elektron. Partikel yang bermuatan positif disebut proton. Massa proton dan elektron lebih besar dibandingkan dengan massa elektron.
Gaya ikat inti terhadap elektron antara bahan satu dengan lain berbeda. Karena sesuatu hal, elektron dapat lepas dari lintasannya dan berpindah ke atom lain. Perpindahan elektron tersebut menyebabkan perubahan muatan suatu atom. Berdasarkan hal itu atom dikelompokkan menjadi tiga yaitu bermuatan negatif, bermuatan positif, dan netral.

Muatan listrik dilambangkan dengan huruf Q. Satuannya dalam SI adalah coulomb (C).
Atom dikatakan bermuatan negatif jika kelebihan elektron, dan dikatakan bermuatan positif, jika kekurangan elektron, sedangkan jika jumlah proton dan elektronnya sama disebut atom netral.
Besar muatan listrik proton dan elektron adalah sama, tetapi jenisnya yang berbeda. Muatan positif (proton) ditandai dengan “ + “ sedangkan muatan negatif (elektron) ditandai “ – “.

Benda Bermuatan Listrik - Listrik Statis
Gambar (a) diatas benda memiliki masing-masing 4 muatan positif dan muatan negatif. Karena jumlah proton (+) sama dengan jumlah elektron (-), maka benda tersebut termasuk benda netral. Gambar (b) benda memiliki 8 muatan positif dan 3 muatan negatif. Karena jumlah proton (+) lebih banyak daripada jumlah elektron (-) atau benda kekurangan elektron, maka benda tersebut termasuk bermuatan positif.

0 comments:

Post a Comment